RISALAH HATI YANG TERLUKA


Cahaya itu tak lagi bersinar terangi relung hati
Meredup dalam kelemahan lalu terpadam dalam kekosongan
Senyum itu kian pergi bersama hari – hari yang terus mati
Menghilang bagai senja yang mengatup memeluk awan
Dan percikan air mata ini seakan memecah butir – butir embun pagi …..
Memebasahi celah – celah sanubari yang membelah kesedihan
Disini aku semakin terluka oleh dia yang memberiku CINTA
Disini aku harus kembali terdiam karena kepedihan yang kurasa
Disini aku terus mengenang keindahan yang sirna dan telah tiada
Hampa semakin merona mempesona
Berjalin berkeliling menggenggam duka cita
Luka terus menyebar melumpuhkan jiwa
Lalu mengendap menelusup bersama asa yang tak tersisa
Dan tutur kata bahasa Cinta tak lagi bermakna
Terbenam dalam lentera malam yang tak bersuara

28 thoughts on “RISALAH HATI YANG TERLUKA

  1. ya.. lumayan… tpi tu masih ad yg slah ketikkanx…
    dlm crannya cahaya n indahnya cinta pasti ada luka karnanya,,, q pegemar puisi” cinta n luka, hidup n kehidupan… tlong buati yg ag bgus lgi yow….

  2. wezzz……………. baguz banget thu “”””””””” kayak nya aku mau banget menjadi seseorang yang puitis kayak situ thu tapi bisa g yaaaa gw ??????? law leh tw kamu belajar jadi orang yang puitis dari mana ? mw belajar jg nech gw ……….. heHE …………..!!!!!!!!!!!!!!!

  3. jiwa terlalu menghimpit
    hati terlalu merasa
    hampir longgar seluruh anggota
    makin dekat keperitan
    yang x mampu dikawal

Leave a reply to Sri setiyawati Cancel reply